Detail Cantuman

Book
Kebenaran Akan Terus Hidup
Buku ini merupakan langkah dalam upaya menjamin kemerdekaan dan kedaulatan rakyat. Di jaman hegemoni pasar, termasuk pasar kekerasan, puisi dan seni pada umumnya tergeser oleh kepentingan-kepentingan pasar yang membentuk kebutuhan dan memenuhinya sehingga puisi dan seni diubahnya menjadi komoditas untuk mengakarkan hegemoni dan memperkuat posisi pihak-pihak yang mengeruk keuntungan daripadanya. Inilah rekayasa budaya yang dahsyat yang kita hadapi sekarang ini. Dan puisi yang terbit pada tuber bibir sosok penyair rakyat seperti Wiji Thukul yang kini bisu seribu Bahasa merupakan sumberdaya imajinasi alternative yang harus dipelihara, bukan sekedar dikenang, sebagai tempat berpijak bagi semua yang menginginkan dan memperjuangkan perubahan.
Inilah yang merenggut Wiji Thukul dari komuntias rakyat merdeka. Dari keluarganya. Dari negara yang konon miliknya juga. Hanya berkas ini yang memberi petunjuk meskipun hingga sekarang belum diketahui persis pada hari apa ia dipaksa menggali kuburannya sendiri. Dalam hal Wiji Thukul, kesempatan menginggalkan coretan indikatif pun tidak diizinkan. Tetapi ini sekaligus dapat dimaknai : ia tidak pernah akan mati dalam artian yang konvensional. Dan misteri ini justru dapat berubah menjadi kekuatan bagi keluarganya, bagi keluarga semua korban penghilangan paksa untuk trus melahirkan kata, mengucapkan pertanyaan terhadap kekuasaan bersenjata di arena publik.
Ketersediaan
5622 | 928 WIL k | Elsam Library | Tersedia |
Detail Information
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
928 WIL k
|
Penerbit | YAPPIKA - IKOHI : Jakarta., 2007 |
Deskripsi Fisik |
xx, 228 hlm : 15 x 22 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9789791658713
|
Klasifikasi |
928
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Other version/related
No other version available